Jumat, 20 September 2013

Lawatan Sejarah Nasional XI (LASENAS) Surabaya 2013

Assalamu'alaikum..
Kali ini aku akan berbagi pengalaman pertamaku mengikuti event Tingkat Nasional.
Lawatan Sejarah Nasional (Lasenas) merupakan suatu event lawatan diselenggarakan oleh kemendikbud yang mana kegiatan ini juga merupakan suatu lomba menulis karya ilmiah yang bertemakan sejarah, bertujuan untuk menarik minat generasi muda dalam melestarikan dan mencintai sejarah. Pada tahun 2013 ini Lasenas diadakan untuk yang kesebelas kalinya dan diselenggarakan di Kota Pahlawan, Surabaya. Alhamdulillah, atas izin Allah SWT aku termasuk salah satu peserta dari event tersebut yang mewakili Provinsi Kepri dalam tingkat nasional. Event ini ku ikuti selama 5 hari mulai tanggal 7-11 September 2013. Banyak pengalaman yang ku dapatkan setelah mengikuti event ini, pengalaman yang manis, berkesan, hingga pengalaman yang sedikit menyedihkan pun kudapatkan disini. Diantara anak-anak Indonesia yang sangat luar biasa baik dalam sikap yang sangat baik maupun dalam kecerdasannya. Sungguh pengalaman yang sangat ku syukuri. 
Hari pertama bertemu mereka ketika kami seluruh peserta di karantina di salah satu hotel ternama di Surabaya yaitu Hotel Oval, kami diberi pembekalan seputar event tersebut kemudian kami dibagikan kamar dimana aku berbagi kamar dengan teman-teman yang kebetulan satu regional(satu kawasan laseda) denganku. Mereka Kak Riski Wulandari dari Bangka Belitung dan Riski Milazoni dari Jambi. Kemudian malam harinya kami memulai perjalanan kami yaitu pembukaan Lasenas di Gedung Grahadi yang merupakan rumah dinas Gubernur Jatim. Sebelum memulai perjalanan ternyata peserta dibagikan kelompok dimana satu kelompok beranggotakan 9 orang yang harus mengusulkan ketua dan nama kelompok. Dan akhirnya aku bergabung dengan "Petingkrang" yang beranggotakan Syukron, Asepdari Serang, Banten, Habibi dan Friska dari Bandung, kemudian Adit dan Asfia dari Palangkaraya , Inggit dari NTB, yang terakhir Dinda yg merupakan anggota dari tuan rumah. Yang menjadi ketua yaitu Syukron. Petingkrang inilah yang menemani ku pada kunjungan hari berikutnya. Hari-hari berikutnya kami melakukan lawatan ke situs - situs bersejarah Indonesia. Karena Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan budaya dan juga sejarahnya aku sangat kagum akan negeriku ini, Aku yang tinggal di Kota terpencil yang mana orang selalu mengira kota ku itu kota yang lain dalam arti aku selalu menyebutkan kotaku itu kota tetanggaku yang orang lain pun familiar dengan kota itu hingga orang lain menganggap kotaku itu dengan kota yang mereka anggap merupakan kawasan yang sama. Kembali kepada pengalamanku tadi, karena aku tinggal di kota terpencil yang tidak dikenal orang dan aku pun baru pertama kali pergi ke kota yg besar seperti Surabaya jadi yang namanya situs seperti candi-candi yang besar dan indah itu belum pernah kulihat. betapa kagumnya diriku akan keindahan negeriku ini yang mana berkat rahmat dan keajaiban Allah Tuhan Yang Maha Kuasa semua itu dapat terbentuk. Banyak situs yang ku kunjungi bersama mereka seperti ikon Kota Surabaya ikan sura dan buaya yang sebelumnya hanya aku lihat di TV dan Internet, kemudian Museum Mpu Tantular, 10 November, Trowulan, Museum Bapak Ir. Soekarno dan ziarah ke makam beliau, dan pada hari terakhir lawatan kami berkunjung ke pulau garam yaitu pulau Madura , menonton film bersama serta bertemu dengan salah satu artis cilik Indonesia yang membintangi film tersebut, kami juga mengunjungi kompleks aermata yang merupakan kompleks pemakaman raja-raja di Madura, kemudian kami mengunjungi pendopo Bupati Bangkalan serta makan bersama disana, dan yang terakhir mengunjungi sentra batik Madura dan berbelanja oleh-oleh batik Madura. Pada hari terakhir event ini aku sedikit geli hati ya, perasaanku campur aduk. memang ku akui dalam kegiatan ini tidak sedikit teman teman ku yang terbawa suasana hingga akhirnya hubungan pertemanan waktu itu berubah menjadi pendekatan, atau yang lebih dikenal dengan "cinlok" (cinta lokasi). hahaha sangat lucu jika mengingat teman - temanku yang terkena cinlok pada waktu itu. karena waktu itu hari terakhir  ada yang langsung menyatakan perasaannya, ada yang malu - malu, dan ada juga yang membiarkan perasaannya terpendam. Harus kuakui , sungguh aku juga tidak menyangka lama kelamaan aku pun mengalami hal itu juga. Ada seseorang yang menyentuh hatiku pada saat itu, percaya atau tidak waktu hari pertama aku sempat berkenalan dengannya, dan masih teringat jelas bagaimana dia menyapaku pada malam itu, bertepatan dengan malam minggu  pada pembukaan Lasenas di gedung Grahadi, sampai hari berikutnya dimana pada hari itu aku bersamanya sepanjang lawatan, aku memisahkan diri dengan kelompokku, entah mengapa aku pada saat itu. Jujur hal itu sebelumnya karena ia yang meminta. "Fir, nanti kamu sama aku aja ya?". pinta nya padaku. Ya karena dia juga teman satu regionalku dan juga kebetulan pada hari itu dia berbaik hati mengizinkanku duduk bersamanya karena pagi itu aku telat dan hampir ketinggalan bus jadi aku turuti saja permintaannya. Lama kelamaan aku nyaman dengannya, dan terlihat pada saat itu sepertinya perasaan itu aku tidak merasakannya sendirian saja... hingga malamnya diadakan pertunjukan seni budaya antar daerah, sebelumnya aku tidak tahu kalau dia satu tampilan denganku, karena kami satu regional. sebelum pertunjukkan itu ditampilkan ,  masing - masing regional berkumpul dan berencana untuk menampilkan apa dan pastinya tampilan yang terbaik untuk daerah masing - masing. dan pada saat itu aku dikumpulkan dan berjumpa lagi dengannya. Sungguh perasaanku tak karuan pada saat itu. Lalu setelah itu kami berlatih menari dan aku juga sempat mengajarinya beberapa gerakan tari. Sungguh sangat berkesan pada malam itu. hingga waktunya penampilan seni budaya dan setelah itu kami pun mengucapkan salam perpisahan dengan masing - masing teman karena besoknya kami akan pulang ke daerah masing - masing. Setelah kegiatan itu selesai pada pukul 12 malam, tidak sedikit teman - temanku pada malam itu yang mencuri - curi kesempatan untuk menghabiskan malam terakhir bersama, begitu juga denganku. Pada jam 2 malam dia mengajakku ke toko yang tidak jauh dari penginapan kami. Aku pun merasa tidak enak karena ia cuma mengajakku. akhirnya aku pun mengajak teman sekamarku dan ku suruh dia mengajak teman sekamarnya. kami pun pergi berempat. Dan pada pagi harinya kami berkumpul di lobi penginapan untuk menunggu kendaraan yang akan mengantarkan kami. pagi itu aku tidak sempat sarapan, aku duduk dikursi lobi, tiba - tiba ia datang dengan membawa susu kotak yang entah dari mana datangnya. hahaha. Setelah itu kami berangkat ke bandara dan kami berpisah di bandara... Hingga seminggu kemudian aku dipertemukan kembali dengannya di Lawatan tingkat regional....